Kajian Literatur Konsep Islam Tentang Hak Asasi Manusia dan Demokrasi di Indonesia

  • Joko Untoro Universitas Islam Indragiri
  • Muannif Ridwan Institut Teknologi dan Sains Meranti
  • Irjus Indrawan Universitas Islam Indragiri

Abstrak

Hak Asasi Manusia (HAM) dan demokrasi menjadi topik penting dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Demokrasi merupakan sistem pemerintahan yang melibatkan partisipasi aktif rakyat yang erat kaitannya dengan HAM, yang meliputi kesetaraan hak dan kewajiban. Fokus penelitian ini mengkaji mengenai konsep Islam tentang hak asasi manusia dan demokrasi di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian normatif atau biasa disebut dengan studi kepustakaan (library research), yaitu mengumpulkan data atau karya tulis yang berkaitan dengan hak asasi manusia dan demokrasi di Indonesia ditinjau hukum Islam. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa Islam memiliki pemahaman yang tegas dan mendalam mengenai Hak Asasi Manusia dan demokrasi yang bersumber dari ajaran al-Quran dan Sunnah. Islam menegaskan bahwa setiap manusia memiliki hak-hak mendasar yang wajib dihormati, seperti hak atas kehidupan, kebebasan, keadilan, serta perlakuan yang setara. Sementara demokrasi memberikan kebebasan kepada masyarakat dengan memperhatikan hak-hak setiap individu. Dalam Islam, prinsip-prinsip utama yang terkait dengan hal ini antara lain: 1) Prinsip keadilan (‘adl); 2) Prinsip hak (haqq); 3) Prinsip kebebasan (hurriyah). Konsep HAM dan demokrasi dalam Islam mencakup dimensi duniawi sekaligus nilai-nilai transendental yang menekankan tanggung jawab manusia kepada Allah dan sesama. Pendekatan ini menjadikan Islam sebagai pedoman moral yang relevan untuk membangun masyarakat yang adil, sejahtera, dan bermartabat. Secara keseluruhan, Islam memberikan kerangka yang komprehensif untuk mewujudkan pelaksanaan HAM dan demokrasi dengan mengintegrasikan nilai-nilai universal dan prinsip-prinsip agama.

Diterbitkan
2025-07-15