UJI PUPUK KASCING PADA TANAMAN TERUNG UNGU DI LAHAN KERING
Abstract
Lahan kering merupakan lahan yang sangat berpotensi untuk pengembangan tanaman sayuran terutama terung ungu, walaupun lahan kering memiliki kendala seperti ketersediaan unsur hara yang rendah dan berkurangnya kesuburan tanah. Perbaikan lahan kering ini dapat ditingkatkan produktivitasnya dengan pemberian pupuk kascing. Pupuk kascing dapat memperbaiki struktur tanah menjadi lebih gembur dan menyediakan unsur hara makro dan mikro serta meningkatkan aktivitas mikroba di dalam tanah yang akhirnya meningkatkan pertumbuhan dan produksi tanaman terung. Penelitian ini dilaksanakan di lahan milik Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palembang yang terletak di jalan Sofian Kenawas, Gandus, Kec. Gandus, Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan pada bulan Maret sampai Juni 2022. Tata letak di lapangan menggunakan rancangan RAK non Faktorial dengan 4 perlakuan yang diulang 6 kali. Faktor perlakuannya adalah pupuk Kascing (C): 0 ton/ha (C0), 7,5 ton/ha (C1), 15 ton/ha (C2) dan 22,5 ton/ha (C3). Produksi tertinggi dicapai pada penggunaan pupuk kascing 15 ton/ha yaitu seberat 11,10 ton/ha dan mampu meningkatkan 48,00 % bila dibandingkan dengan tanpa penggunaan pupuk kascing.