ANALISIS POTENSI BAHAYA DENGAN METODE HAZARD AND OPERABILITY STUDY (HAZOP) MELALUI PEMERINGKATAN RISK ASSESSMENT PADA KEGIATAN PENAMBANGAN BATU SPLIT CV. CENTRAL ADI PERKASA WONOSARI GADING REJO

  • Amelia Kustina Teknik industri
  • Heri Wibowo Universitas Malahayati
  • Melani Anggraini Universitas Malahayati
Keywords: Fishbone, HAZOP, Pareto, Potensi bahaya, Risk Assessment

Abstract

CV.Central Adi Perkasa merupakan salah satu Commanditaire Vennootschap (CV) yang bergerak dibidang pertambangan serta pengolahan batu split. Batu split merupakan jenis batu alam yang digunakan untuk pembuatan dasar jalan raya atau campuran dan adukan beton yang berfungsi sebagai pengikat atar komponen. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi bahaya,melakukan penilaianrisiko bahaya, dan memberikan solusi perbaikan berupa alternatif tindakan perbaikan untuk mengendalikan bahaya yang ada di penambangan batu split CV.Central Adi Perkasa Wonosari Gading Rejo menggunkan metode HAZOP. Dari hasil Berdasarkan hasil identifikasi potensi bahaya didapatkan temuan hazard atau bahaya yang paling dominan atau berpotensi menyebabkan kecelakaan kerja dengan level sedang terjadi pada proses Screening dan Kominusi masing-masing sebesar 25%, sedangkan untuk level risiko rendah terjadi pada proses Land Clearing, Stripping of over burden, Loosening, Loading, Hauling, masing-masingsebesar 8% dan pada proses Sizing level risiko rendah 15%. Diketahui bahwa proses Screening dan Kominusi yang memiliki level risiko Medium (sedang) yang disebabkan oleh kelalaian manusia dan mesin.Tindakan pengendalian dari bahaya yang ditemukan berdasarkan diagram Fishbone adalah Screening : Membuat rambu-rambu peringatan dan selalu mengingatkan agar selalu menggunakan APD,Penggantian komponen rusak, mengganti komponen yang rusak atau Aus,serta

melakukan perawatan mesin sesuai jadwal. Komiusi : Memberikan arahan dan teguran kepada pekerja saat pekerja melakukan kesalahan,melakukan pemeliharaanrutin untuk meningkatkan stabilitas mesin.

Author Biography

Heri Wibowo, Universitas Malahayati
  1.  
Published
2024-06-28