https://ejournal.unisi.ac.id/index.php/agribisnis/issue/feedJURNAL AGRIBISNIS2025-07-03T05:20:01+00:00Yeni Afiza[email protected]Open Journal Systems<p><span style="font-family: latoregular;"><strong>J</strong><span style="color: #000000; font-family: latoregular; font-size: 16px; font-style: normal; font-variant-ligatures: normal; font-variant-caps: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; orphans: 2; text-align: start; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px; -webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: #ffffff; text-decoration-style: initial; text-decoration-color: initial; display: inline !important; float: none;"><strong>urnal Agribisnis</strong> mempublikasikan artikel-artikel ilmiah dalam bidang agribisnis dengan topik-topik ekonomi pertanian, pemasaran, usahatani, dan kelembagaan penunjang dalam usaha agribisnis. </span></span><span style="font-family: latoregular;"><span style="color: #000000; font-family: latoregular; font-size: 16px; font-style: normal; font-variant-ligatures: normal; font-variant-caps: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; orphans: 2; text-align: start; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px; -webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: #ffffff; text-decoration-style: initial; text-decoration-color: initial; display: inline !important; float: none;">Jurnal ini diterbitkan oleh Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri, terbit dua kali setahun yaitu bulan Mei dan bulan November.</span></span></p> <p><span style="font-family: latoregular;"><span style="color: #000000; font-family: latoregular; font-size: 16px; font-style: normal; font-variant-ligatures: normal; font-variant-caps: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; orphans: 2; text-align: start; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px; -webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: #ffffff; text-decoration-style: initial; text-decoration-color: initial; display: inline !important; float: none;">ISSN : 2301-5330 E-ISSN : 2598-733X</span></span></p>https://ejournal.unisi.ac.id/index.php/agribisnis/article/view/3661Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pengambilan Keputusan Petani Dalam Memilih Usahatani Jagung Di Kabupaten Luwu Timur 2025-05-02T04:44:19+00:00Normaliasi Layuk[email protected]Idawati[email protected]Sukriming Sappareng[email protected]<p>Lokasi penelitian bertempat di Kecamatan Angkona, Kecamatan Wotu dan Kecamatan Malili Kabupaten Luwu timur. Populasi berdasarkan kriteria sampel yang telah ditetapkan adalah sebanyak 470 orang yaitu di Kecamatan Malili 120 orang, Kecamatan Angkona 150 orang dan Kecamatan Wotu 200 orang. Jumlah sampel yang ditentukan adalah 10% dari jumlah populasi yang memenuhi kriteria sampel yaitu 47 orang. Hasi penelitian menunjukkan bahwa Alasan petani memilih mengusahakan tanaman Jagung kerena (a) adanya ketersediaan lahan, (b) memberikan nilai keuntungan yang tinggi (c) Harga sudah mulai naik (d) Nilai efisiensinya sangat baik di lihat dari tingkat keuntungan yang di peroleh Petani. Pada penelitian ini faktor-faktor yang mempengaruhi produksi Jagung di Kecamatan Malili Kabupaten Luwu Timur , yang berpengaruh signifikan yaitu, pendidikan ,pendapatan, umur, pemasaran, ketersediaan sarana produksi dan penggunaan tehnologi sedangkan yang tidak berpengaruh signifikan yaitu pengalaman, Luas lahan dan Modal. Untuk secara simultan mempunyai pengaruh nyata secara bersama-sama variabel independen mempengaruhi secara signifikan variabel devenden terhadap menanam Jagung. di Kecamatan Malili Angkona dan Wotu Kabupaten Luwu Timur.</p>2025-05-02T02:48:12+00:00Copyright (c) https://ejournal.unisi.ac.id/index.php/agribisnis/article/view/3757Analisis Pemasaran Tepung Tapioka di ITTARA SENTOSA Lampung Timur2025-05-02T04:44:17+00:00Eny Ivans[email protected]Novia Ambar Sari[email protected]Lycha Oktaviana Kamto Putri[email protected]<p>Persoalan pemasaran tepung tapioka diantaranya karena saluran pemasaran dan nilai margin yang tinggi. Perusahaan tepung tapioka memiliki beberapa saluran pemasaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui saluran pemasaran, margin pemasaran, <em>farmer's share</em> dan efisiensi pemasaran tepung tapioka. Lokasi penelitian berada di perusahaan ITTARA Rukun Santosa Desa Muara Jaya Kecamatan Sukadana Kabupaten Lampung Timur. Penelitian dilaksanakan dari bulan Maret sampai dengan Mei 2024 dengan metode kualitatif. Jumlah responden 11 orang. Berdasarkan hasil penelitian bahwa saluran pemasaran tepung tapioka yang ada di Desa Muara Jaya terdiri dari tiga saluran pemasaran yaitu saluran I (Produsen - Konsumen), saluran II (Produsen-Tengkulak-Konsumen), saluran III (Produsen - Tengkulak - Pengecer - Konsumen). Marjin permasalahan saluran 1 sebesar Rp. 0/Kg, <em>farmer's share</em> sebesar 100% dan efisiensi pemasaran sebesar 0%, sedangkan saluran II diperoleh margin sebesar Rp. 1000/Kg, <em>farmer's share</em> sebesar 88,23% dan efisiensi pemasaran sebesar 4,7%, dan saluran III diperoleh margin pemasaran sebesar Rp. 2.500/Kg <em>farmer's share</em> sebesar 77,27% dan efisiensi pemasaran sebesar 8,7%.</p> <p><em>Marketing problems for tapioca flour include marketing channels and high margins. Tapioca flour companies have several marketing channels. The aim of this research is to determine marketing channels, marketing margins, farmer's share and marketing efficiency of tapioca flour. The research location is at the ITTARA Rukun Santosa company, Muara Jaya Village, Sukadana District, East Lampung Regency. The research was carried out from March to May 2024 using qualitative methods. The number of respondents was 11 people. Based on research results, the marketing channel for tapioca flour in Muara Jaya Village consists of three marketing channels, namely channel I (Producer - Consumer), channel II (Producer - Middleman - Consumer), channel III (Producer - Middleman - Retailer - Consumer). The problem margin for channel 1 is IDR. 0/Kg, farmer's share is 100% and marketing efficiency is 0%, while channel II obtains a margin of Rp. 1000/Kg, farmer's share is 88.23% and marketing efficiency is 4.7%, and channel III obtains a marketing margin of Rp. 2,500/Kg farmer's share is 77.27% and marketing efficiency is 8.7%.</em></p>2025-05-02T04:24:45+00:00Copyright (c) 2025 JURNAL AGRIBISNIShttps://ejournal.unisi.ac.id/index.php/agribisnis/article/view/4020Analisis Kelayakan Finansial Croissant Tinggi Serat Berbasis Tepung Jewawut (Setaria italica L.)2025-05-10T03:16:22+00:00Ahmad Haris Hasanuddin Slamet[email protected]Yani Subaktilah[email protected]Nadhifah Al Indhis[email protected]Ade Galuh Rakhmadevi[email protected]<p><em>Croissant</em> merupakan produk <em>pastry</em> khas dari Prancis yang biasanya disajikan dengan mentega maupun selai. <em>Croissant</em> memiliki potensi yang besar sebagai produk yang diinginkan oleh konsumen. Tingginya penggunaan terigu sebagai bahan baku pembuatan <em>Pastry</em> mendorong Pemerintah untuk menggunakan bahan baku pangan lokal sebagai pengganti terigu. Jewawut memiliki potensi sebagai sumber daya lokal pengganti terigu. Jewawut memiliki serat pangan tinggi berupa selulosa, ester fenolik, glikoprotein, dan hemiselulosa. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kelayakan finansial pada rencana usaha <em>croissant. </em>Metode kuantitatif dan kualitatif digunakan pada penelitian ini. Selanjutnya hasil perhitungan dilakukan analisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan nilai R/C <em>ratio</em> sebesar 1,34, PP 1,99 tahun, NPV Rp. 16.053.506, IRR 46%, dan <em>Net B/C ratio</em> 1,54. Secara keseluruhan hasil analisis kelayakan finansial menunjukkan usaha croissant berbasis tepung jewawut layak untuk dikembangkan.</p> <p><em>Croissant is a typical French pastry product that is usually served with butter or jam. Croissant has great potential as a product desired by consumers. The high use of wheat as a raw material for making Pastry encourages the Government to use local food raw materials as a substitute for wheat. Millet has the potential as a local resource to replace wheat. Millet has high dietary fiber in the form of cellulose, phenolic esters, glycoproteins, and hemicellulose. The purpose of this study was to analyze the financial feasibility of a croissant business plan. Quantitative and qualitative methods were used in this study. Furthermore, the calculation results were analyzed descriptively. The results showed an R/C ratio of 1.34, PP 1.99 years, NPV Rp. 16,053,506, IRR 46%, and Net B/C ratio 1.54. Overall, the results of the financial feasibility analysis showed that a croissant business based on millet flour is feasible to be developed.</em></p>2025-05-02T04:40:28+00:00Copyright (c) 2025 JURNAL AGRIBISNIShttps://ejournal.unisi.ac.id/index.php/agribisnis/article/view/4082Pengaruh Jumlah Produksi Tuna, Harga Ekspor Tuna, dan Nilai Tukar Dolar Terhadap Volume Ekspor Tuna Indonesia2025-05-07T03:24:48+00:00Cindiah Syahnaz[email protected]Septine Brillyantina[email protected]Julia Agustina[email protected]Ahmad Haris Hasanuddin Slamet[email protected]<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh jumlah produksi tuna, harga ekspor tuna, dan nilai tukar dolar terhadap volume ekspor tuna Indonesia. Data yang digunakan merupakan data sekunder antara tahun 2013 hingga 2023 yang diperoleh dari berbagai sumber seperti Kementerian Kelautan dan Perikanan dan Badan Pusat Statistik. Metode penelitian yang digunakan yakni deskriptif kuantitatif dengan menggunakan regresi linear berganda. Variabel yang digunakan meliputi jumlah produksi tuna (X1), harga ekspor tuna (X2), nilai tukar dolar (X3) dan volume ekspor tuna (Y). Hasil penelitian menunjukkan bahwa produksi tuna memiliki pengaruh signifikan terhadap volume ekspor, harga ekspor tuna tidak berpengaruh signifikan terhadap volume ekspor, sementara nilai tukar dolar berpengaruh negative terhadap volume ekspor tuna. Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan dapat dikatakan bahwa secara bersama-sama (simultan) variabel produksi tuna, harga ekspor tuna dan nilai tukar dolar berpengaruh signfikan terhadap volume ekspor tuna Indonesia. Produksi tuna berpengaruh positif dan signifikan terhadap volume ekspor tuna Indonesia. Harga ekspor tuna tidak berpengaruh signifikan terhadap volume ekspor tuna Indonesia. Sedangkan, nilai tukar dolar berpengaruh negatif dan signifikan terhadap volume ekspor tuna.</p> <p><em>This study aims to analyze the impact of tuna production volume, tuna export prices, and the exchange rate of the dollar on Indonesia's tuna export volume. The data used is secondary data from the years 2013 to 2023, obtained from various sources such as the Ministry of Marine Affairs and Fisheries and the Central Statistics Agency. The research method used is descriptive quantitative with multiple linear regression. The variables used include tuna production volume (X1), tuna export prices (X2), dollar exchange rate (X3), and tuna export volume (Y). The results of the study show that tuna production has a significant effect on export volume, tuna export prices do not significantly affect export volume, while the dollar exchange rate has a negative impact on tuna export volume. Based on the data analysis, it can be concluded that, collectively (simultaneously), the variables of tuna production, tuna export prices, and the dollar exchange rate significantly affect Indonesia's tuna export volume. Tuna production has a positive and significant impact on Indonesia's tuna export volume. Tuna export prices do not significantly affect Indonesia's tuna export volume. Meanwhile, the dollar exchange rate has a negative and significant impact on tuna export volume.</em></p>2025-05-02T14:38:49+00:00Copyright (c) 2025 JURNAL AGRIBISNIShttps://ejournal.unisi.ac.id/index.php/agribisnis/article/view/4076Strategi Bertahan di Tengah Persaingan : Analisis SWOT Usaha Coffee Shop Bara Kopi di Kota Banda Aceh2025-06-08T03:54:12+00:00Cut Nanda Amalia[email protected]Agusnawan Linu Ibrahim[email protected]M. Danil Furqansyah[email protected]<p>Bara Kopi adalah salah satu <em>coffee shop</em> yang menawarkan pengalaman menikmati kopi yang otentik dan unik. Namun, tingginya persaingan di industri ini menuntut Bara Kopi untuk memiliki strategi pengembangan usaha baik dari segi kekuatannya, kelemahannya, peluang yang ada dan bagaimana ancaman yang akan dihadapi (SWOT). Tujuan penelitian ini untuk menganalisis SWOT usaha <em>coffee shop</em> Bara Kopi di Kota Banda Aceh. Adapun metode yang digunakan yaitu metode analisis SWOT. Hasilnya menunjukkan bahwa Bara Kopi memiliki keunggulan dalam kualitas produk dan atmosfer yang nyaman, meskipun masih menghadapi tantangan dalam pemasaran dan manajemen. Peluang pertumbuhan muncul dari meningkatnya minat masyarakat terhadap budaya kopi serta potensi kolaborasi dengan komunitas lokal. Namun, kompetisi yang ketat di pasar kopi menjadi ancaman yang signifikan. Rekomendasi yang dihasilkan mencakup peningkatan brand awareness, diversifikasi produk, dan optimalisasi layanan pelanggan. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan panduan strategis bagi Bara Kopi untuk meningkatkan daya saing dan pertumbuhan usaha di Kota Banda Aceh.</p> <p><em>Bara Kopi is one of the coffee shops that offers an authentic and unique coffee experience. However, the high competition in this industry requires Bara Kopi to have a business development strategy in terms of its strengths, weaknesses, existing opportunities and how threats will be faced (SWOT). The purpose of this study is to analyze the SWOT of the Bara Kopi coffee shop business in Banda Aceh City. The method used is the SWOT analysis method. The results show that Bara Kopi has advantages in product quality and a comfortable atmosphere, although it still faces challenges in marketing and management. Growth opportunities arise from the increasing public interest in coffee culture and the potential for collaboration with local communities. However, tight competition in the coffee market is a significant threat. The recommendations produced include increasing brand awareness, product diversification, and optimizing customer service. This study is expected to provide strategic guidance for Bara Kopi to increase competitiveness and business growth in Banda Aceh City.</em></p> <p> </p>2025-05-02T14:41:48+00:00Copyright (c) 2025 JURNAL AGRIBISNIShttps://ejournal.unisi.ac.id/index.php/agribisnis/article/view/3635Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran 4P Terhadap Keputusan Pembelian Benih Padi Pada Instalasi Kebun Benih Padi 2025-05-07T03:24:44+00:00Bernalia Manapa[email protected]Idawati[email protected]Naima Haruna[email protected]<p>Peningkatan produktivitas dan produksi tanaman pangan, benih mempunyai peranan yang sangat strategis. Ketersediaan dan penggunaan benih varietas unggul bersertifikat yang memenuhi aspek kualitas dan kuantitas dibarengi dengan aplikasi teknologi budidaya lainnya seperti pupuk berimbang mempunyai pengaruh yang nyata terhadap produktivitas, produksi dan mutu hasil produk tanaman pangan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui system penerapan bauran pemasaran pada IKB Teromu Kecematan Mangkutana Kabupaten Luwu Timur. Metode penelitiannya adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan bagaimana penerapan bauran harga, promosi, tempat, produk, proses, orang dan bukti fisik sedangkan kuatitatif menjelasakan hubungan antar variabel dan melakaukan generalisasi fenomena sosial yang di teliti yaitu hubungan bauran pemasaran dengan pengaruhnya terhadap pemebelian benih. Hasilnya menunjukkan bahwa uji partial variabel Kualitas Produk, harga, tempat dan promosi bahwa secara parsial berpengaruh terhadap keputusan pembelian benih padi. Secara simultan juga berpengaruh signifikan Bauran Pemasaran 4P (Produk, Harga, Tempat dan Promosi) Terhadap Keputusan Pembelian benih padi. Bauran Pemasaran 4P (Produk, Harga, Tempat dan Promosi) secara bersamaan mempengaruhi Keputusan benih padi di IKB Teromu Kecamatan Mangkutana sebesar 12% dan sisanya 88% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.</p> <p><em>Increasing productivity and production of food crops, seeds have a very strategic role. The availability and use of certified superior variety seeds that meet the aspects of quality and quantity along with the application of other cultivation technologies such as balanced fertilizers have a significant effect on productivity, production and quality of food crop products. The purpose of this study was to determine the marketing mix application system at IKB Teromu, Mangkutana District, East Luwu Regency. The research method is to determine and describe how the application of the price, promotion, place, product, process, people and physical evidence mix is while quantitatively explaining the relationship between variables and generalizing the social phenomena studied, namely the relationship between the marketing mix and its influence on seed purchases. The results show that the partial test of the variables Product Quality, price, place and promotion that partially influence the decision to purchase rice seeds. Simultaneously also significantly influence the Marketing Mix 4P (Product, Price, Place and Promotion) on the Decision to Purchase Rice Seeds. The 4P Marketing Mix (Product, Price, Place and Promotion) simultaneously influences the rice seed decision at IKB Teromu, Mangkutana District by 12% and the remaining 88% is influenced by other variables not examined in this study.</em></p>2025-05-02T15:00:51+00:00Copyright (c) 2025 JURNAL AGRIBISNIShttps://ejournal.unisi.ac.id/index.php/agribisnis/article/view/3907Analisis Pertumbuhan dan Daya Saing Ekonomi Wilayah dan Sektor di Kabupaten Indragiri Hulu2025-05-10T01:39:30+00:00Khairunnas Khairunnas[email protected]Hamdan Yazid[email protected]Meki Herlon[email protected]Zulhamid Ridho[email protected]<p>Kabupaten Indragiri Hulu, yang terletak di Provinsi Riau, Indonesia, memiliki ekonomi yang didominasi oleh sektor pertanian dan perkebunan, terutama kelapa sawit dan karet. Jurnal ini bertujuan untuk menganalisis pertumbuhan ekonomi daerah serta daya saing sektor-sektor utama yang ada di Kabupaten Indragiri Hulu. Berdasarkan data Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), kontribusi sektor-sektor utama terhadap ekonomi daerah, serta faktor-faktor yang memengaruhi daya saing, diharapkan dapat memberikan gambaran yang lebih jelas tentang potensi dan tantangan yang dihadapi oleh daerah ini. Hasil analisis menunjukkan bahwa meskipun sektor pertanian, terutama kelapa sawit, menjadi sektor unggulan, tantangan berupa ketergantungan pada komoditas tunggal dan keterbatasan infrastruktur perlu diatasi untuk meningkatkan daya saing dan mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.</p> <p><em>Indragiri Hulu Regency, located in Riau Province, Indonesia, has an economy dominated by the agricultural and plantation sectors, especially oil palm and rubber. This paper aims to analyze the regional economic growth and competitiveness of the main sectors in Indragiri Hulu Regency. Based on Gross Regional Domestic Product (GRDP) data, the contribution of the main sectors to the regional economy, as well as the factors that influence competitiveness, are expected to provide a clearer picture of the potential and challenges faced by this region. The results of the analysis show that although the agricultural sector, especially oil palm, is a leading sector, challenges in the form of dependence on a single commodity and limited infrastructure need to be overcome to increase competitiveness and achieve sustainable economic growth.</em></p>2025-05-07T02:30:17+00:00Copyright (c) 2025 JURNAL AGRIBISNIShttps://ejournal.unisi.ac.id/index.php/agribisnis/article/view/4114Penerapan Model IPO dan Metode SPC Dalam Pengendalian Mutu Untuk Peningkatan Nilai Tambah di Maya Wortel, Kabupaten Sukabumi2025-05-07T03:24:40+00:00Hanni Rizky Osseani Setiawan Setiawan[email protected]Angelica Elizabeth Sinaga[email protected]Athahilda Salsabila Hidayat[email protected]Alifa Ilmalana Al Ghifari[email protected]Nayla Hasnah Khalisha[email protected]<p>Inovasi produk memainkan peran penting dalam meningkatkan nilai tambah komoditas pertanian, termasuk dalam produksi keripik wortel oleh Maya Wortel Sukabumi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis input, proses, output, serta kendala yang dihadapi dalam pengolahan keripik wortel. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik wawancara mendalam dan studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan ekstrak sari wortel sebagai bahan baku utama memberikan cita rasa khas, sementara strategi pengolahan dan pengemasan diterapkan untuk menjaga kualitas produk. Implementasi inovasi ini diharapkan dapat meningkatkan nilai ekonomis wortel serta mendukung keberlanjutan usaha kecil dan menengah. Selain itu, penelitian ini menerapkan <em>Statistical Process Control</em> (SPC) untuk menganalisis dan mengendalikan kualitas produk selama proses produksi. SPC digunakan untuk mengidentifikasi variabilitas dalam proses produksi, memastikan konsistensi kualitas, serta mengurangi tingkat cacat produk melalui penerapan diagram kontrol dan analisis penyebab variasi.</p> <p><em>Product innovation plays a crucial role in enhancing the added value of agricultural commodities, including the production of carrot chips by Maya Wortel Sukabumi. This study aims to analyze the input, process, output, and challenges encountered in carrot chip processing. The research employs a descriptive qualitative approach using in-depth interviews and literature studies. The findings indicate that utilizing carrot extract as the primary raw material enhances the distinctive flavor, while processing and packaging strategies are implemented to maintain product quality. Identified challenges include limited production machinery, raw material variations, weather changes, and difficulties in marketing and certification. To address these issues, Maya Wortel optimizes cultivation processes, improves distribution strategies, and develops steps toward food safety certification. The implementation of this innovation is expected to increase the economic value of carrots and support the sustainability of small and medium enterprises. Additionally, this study applies Statistical Process Control (SPC) to analyze and control product quality during the production process. SPC is used to identify variability in the production process, ensure quality consistency, and reduce product defects through the application of control charts and root cause analysis.</em></p>2025-05-07T03:09:36+00:00Copyright (c) 2025 JURNAL AGRIBISNIShttps://ejournal.unisi.ac.id/index.php/agribisnis/article/view/4113Penerapan Content Marketing di PT. Makacha Boga Utama Kota Pekanbaru2025-05-07T03:24:37+00:00Zahra Putri Armelia[email protected]Riva Hendriani[email protected]<p>Tujuan penelitian ini adalah menganalisis penerapan model komunikasi AIDA dan pemasaran konten pada PT. Makacha Boga Utama. Penelitian ini dilaksanakan selama 10 minggu dimulai dari 12 Maret 2024 sampai dengan 12 Mei yang bertempat di pusat produksi PT. Makacha Boga Utama di jl. Inpres, No 12 Sidomulyo Tim, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru. Metode pengumpulan data yang digunakan di dalam penelitian ini, yaitu wawancara, observasi, studi pustaka, dan dokumentasi. Penerapan komunikasi model AIDA adalah <em>awarenees</em> (kesadaran), <em>interest</em> (ketertarikan), <em>desire</em> (keinginan), <em>action</em> (tindakan) dan Penerapan content marketing dilakukan adalah menetapkan tujuan, pemetaan target pasar, penggagasan dan perencanaan konten, penciptaan konten pada media sosial PT. Makacha Boga Utama (TikTok, Instagram, Facebook, Whatsapp, Youtube), distribusi konten, penguatan konten, evaluasi pemasaran konten, peningkatan pemasaran konten.</p> <p><em>The purpose of this research is to analyze the application of AIDA model communication and content marketing at PT. Makacha Boga Utama. This research was conducted for 10 weeks starting from March 12 to May 12, 2024 at PT. Makacha Boga Utama on Inpres street, No. 12 Sidomulyo Tim, Marpoyan Damai District, Pekanbaru City. The data collection methods used in this research are interviews, observations, literature studies, and documentation. The application of the AIDA model communication is awarenees, interest, desire, and action. The application of content marketing is carried out by setting goals, mapping target markets, initiating and planning content, creating content on PT. Makacha Boga Utama social media (TikTok, Instagram, Facebook, Whatsapp, Youtube), content distribution, content strengthening, content marketing evaluation, content marketing improvement.</em></p>2025-05-07T03:23:33+00:00Copyright (c) 2025 JURNAL AGRIBISNIShttps://ejournal.unisi.ac.id/index.php/agribisnis/article/view/4075Pengaruh Kualitas Produk Terhadap Kepuasan Konsumen Bara Kopi di Kota Banda Aceh2025-05-29T13:39:01+00:00Selly Zennit Shand[email protected]Agusnawan Linu Ibrahim[email protected]M. Danil Furqansyah[email protected]<p>Aceh memiliki beragam wisata, termasuk wisata kuliner yang semakin populer akibat perubahan gaya hidup masyarakat. Tren ini mendorong pertumbuhan <em>coffee shop</em> di Banda Aceh, salah satunya yaitu terbentuknya Bara Kopi. Namun persaingan yang ketat menuntut strategi pemasaran yang tepat agar bisnis dapat bertahan. Tujuan Penelitian ini adalah untuk menguji dan menganalisis seberapa besar pengaruh kualitas produk terhadap kepuasan konsumen di Bara Kopi. Metode4penelitian yang4digunakan adalah metode4kuantitatif dengan4pendekatan asosiatif4yang bertujuan untuk4mengetahui pengaruh4ataupun hubungan4antara dua variabel. 4Sampel dalam penelitian4ini adalah konsumen4Bara Kopi Banda4Aceh cabang <em>offline</em> <em>store</em>4Banda Aceh. Penentuan jumlah sampel menggunakan4rumus slovin yaitu4sebanyak 844orang. Teknik analisis4datanya adalah4menggunakan analisis4regresi linear4sederhana. Hasil penelitian4menunjukkan bahwa kualitas produkberpengaruh terhadap4kepuasan konsumen (Y) di Bara Kopi Banda4Aceh.</p> <p><em>Aceh has a variety of tourism, including culinary tourism which is increasingly popular due to changes in people's lifestyles. This trend encourages the growth of coffee shops in Banda Aceh, one of which is the formation of Bara Kopi. However, tight competition demands the right marketing strategy so that the business can survive. The purpose of this study is to test and analyze how much influence product quality has on consumer satisfaction at Bara Kopi. The research method used is a quantitative method with an associative approach which aims to determine the influence or relationship between two variables. The sample in this study was consumers of Bara Kopi Banda Aceh offline store branch Banda Aceh. The determination of the number of samples used the Slovin formula, which was 844 people. The data analysis technique used simple linear regression analysis. The results of the study showed that product quality (X) had an effect on consumer satisfaction (Y) at Bara Kopi Banda Aceh</em></p>2025-05-09T14:21:08+00:00Copyright (c) 2025 JURNAL AGRIBISNIShttps://ejournal.unisi.ac.id/index.php/agribisnis/article/view/4147Perilaku Komunikasi Wanita Tani Pada Pelaksanaan Pertanian Perkotaan di Kota Pekanbaru2025-05-29T13:38:59+00:00Yulia Andriani[email protected]Rosnita[email protected]Roza Yulida[email protected]Lioni Veronica[email protected]<p>Perkembangan urbanisasi yang pesat di banyak wilayah, termasuk di Kota Pekanbaru, pertanian perkotaan semakin menjadi topik penting. Keberadaan kelompok wanita tani memegang peran yang penting dalam mendukung program pertanian perkotaan di Pekanbaru. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi jenis aktivitas pertanian digunakan oleh KWT di BPP Kulim Kota Pekanbaru, serta menganalisis perilaku komunikasi wanita tani dalam meningkatkan pertanian perkotaan di BPP Kulim Kota Pekanbaru. Responden dalam penelitian ini terdiri dari pengurus kelompok wanita tani dan anggota diambil secara acak. Sehingga responden dalam penelitian ini berjumlah 39 orang. Penelitian ini menggunakan metode survei dan penilaian dengan skala interval menggunakan metode <em>Likert's Summated Rating</em> (LSR). Hasil penelitian menunjukkan jenis pertanian perkotaan yang digunakan oleh KWT di BPP Kulim, yaitu tipe A dan tipe C. Pada indikator pengetahuan, wanita tani mengetahui tiga lembaga komunikasi, yaitu penyuluh pertanian, kelompok wanita tani, dan gabungan kelompok tani, sehingga wanita tani mampu mengetahui sumber informasi sesuai dengan yang dibutuhkan dan berasal dari sumber yang akurat dan terpercaya. Pada indikator sikap, bahwasanya wanita tani mau menerima, memahami, mengaplikasi, dan memodifikasi informasi yang didapatkan. Sedangkan pada indikator keterampilan, wanita tani mampu mengimplementasikan informasi yang telah diterima.</p> <p><strong><em>ABSTRACT</em></strong></p> <p><em>Amidst the rapid development of urbanization in many areas, including the city of Pekanbaru, urban agriculture is increasingly becoming an important topic. The existence of womens farming groups plays an important role in supporting urban farming programs in Pekanbaru. This study aims to identify the types of agricultural activities used by farmers KWT at BPP Kulim, Pekanbaru City, and analyze the communication behavior of female farmers in improving urban agriculture Pekanbaru City. </em>Respondents in this study consisted of farm women group administrators and members were randomly drawn. So that the respondents in this study amounted to 39 people.<em> This study uses a survey method and assessment with an interval scale using the Likerts Summated Rating (LSR) method. The result of the study showed the types of urban agriculture used by KWT at BPP Kulim, namely type A and type C. in the knowledge indicator, women farmers know 3 communication institutions, namely agricultural extension workers, women farmers groups, and farmer group associations, so that women farmers can identify sources of information according to what is needed and comes from accurate and reliable source. On the attitude indicator, female farmers are willing to accept, understand, apply, and modify the information they receive. meanwhile, in terms of skills indicators, female farmers can implement the information they have received.</em></p>2025-05-27T05:52:51+00:00Copyright (c) 2025 JURNAL AGRIBISNIShttps://ejournal.unisi.ac.id/index.php/agribisnis/article/view/4164Analisa Kelayakan Usaha Ayam Broiler di Desa Tanah Datar Kecamatan Rengat Barat Kabupaten Indragiri Hulu (Studi Kasus Peternakan Erik Persada Ginting)2025-07-01T07:49:25+00:00Puji Haryadi[email protected]Partini Partini[email protected]Nina Sawitri[email protected]<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana kelayakan finansial (NPV, BCR, IRR, PP pada usaha ayam broiler), dan kelayakan non finansial (Lingkungan, Pasar, hukum ) usaha ayam broiler di Desa Tanah Datar Kecamatan Rengat Barat Kabupaten Indragiri Hulu. Metode penelitian berupa studi kasus, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan hasil yang diperoleh dari perhitungan dengan menggunakan <em>discount factor </em>14% menghasilkan nilai IRR sebesar 34%, dengan nilai IRR sebesar 34%. hasil perhitungan didapat nilai <em>Net B/C Ratio </em>sebesar 4,01 artinya setiap satuan biaya yang dikeluarkan proyek mampu menghasilkan manfaat bersih sebesar 4,01. hasil perhitungan dengan menggunakan tingat suku bunga Bank Rakyat Indonesia sebesar 14% didapatkan NPV sebesar Rp 4.291.752.204. Dalam penelitian ini proyek ini dilakukan selama 15 tahun. Nilai ini menunjukkan bahwa seluruh seluruh biaya investasi yang di tanamkan oleh pemilik usaha peternakan ayam broiler bapak Ginting pada awal usaha dapat dikembalikan setelah 4 tahun, 0 bulan (4,00 tahun). Berdasarkan kelayakan aspek finansial usaha peternakan ayam broiler Bapak Erik Persada Ginting Desa Tanah Datar Kecamatan Rengat Barat Kabupaten Indragiri Hulu Provinsi Riau. Usaha layak untuk dijalankan dan dikembangkan selama 15 tahun kedepan.</p>2025-05-27T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 JURNAL AGRIBISNIShttps://ejournal.unisi.ac.id/index.php/agribisnis/article/view/4150Analisis Usahatani Semangka (Citrullus Vulgaris L) di Desa Pandan Wangi Kecamatan Peranap Kabupaten Indragiri Hulu2025-05-29T13:38:55+00:00Lindawati[email protected]Gunawan Syahrantau[email protected]Yeni Afiza[email protected]<p>Semangka (<em>Citrullus vulgaris </em>L) adalah tanaman buah-buahan dari suku Cucurbitaceae (Labu-labuan) yang memiliki harga yang cukup tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya biaya, penerimaan, keuntungan dan efisiensi usaha dari analisis usaha tani semangka. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis biaya, analisis penerimaan, analisis keuntungan, analisis efisiensi usaha dan analisis risiko Hasil penelitian menunjukan bahwa total biaya sebesar Rp.22.748.035/MT, total penerimaan sebesar Rp.83.885.000/MT, keuntungan yang diterima oleh petani sebesar Rp.61.136.965/MT, RCR sebesar 3,83. dan CV sebesar 0,10 artinya bahwa usahatani semangka masih menguntungkan karena nilai keofisien variasi tergolong rendah.</p> <p><em>Watermelon (Citrullus vulgaris </em>L<em>) is a fruit plant from the Cucurbitaceae (Pumpkin) family that has a fairly high price. The purpose of this study was to determine the amount of costs, revenues, profits and business efficiency from the analysis of watermelon farming businesses. The data analysis methods used were cost analysis, revenue analysis, profit analysis, business efficiency analysis and risk analysis. The results of the study showed that the total cost was Rp. 22,748,035/MT, the total revenue was Rp. 83,885,000/MT, the profit received by farmers was Rp. 61,136,965/MT, RCR of 3.83. and the coefficient of variace of 0.10, it means that watermelon farming is still profitable because the value of the coefficient of variation is relatively low.</em></p>2025-05-29T13:38:09+00:00Copyright (c) 2025 JURNAL AGRIBISNIShttps://ejournal.unisi.ac.id/index.php/agribisnis/article/view/4410Analisis Usaha Pembesaran Ikan Nila di Kecamatan Seberida Kabupaten Indragiri Hulu (Studi Kasus Pembesaran Ikan Nila Bapak Rudi Hartono)2025-07-03T05:20:01+00:00Nasabiyah[email protected]Partini[email protected]Yuslizar[email protected]<p>Tingginya tingkat konsumsi ikan nila Indragiri Hulu berpengaruh pada permintaan ikan di pasar. Tingginya tingkat konsumsi ikan nila menjadikan peluang bagi pembubidaya pembesaran ikan nila. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui biaya produksi, pendapatan, efesiensi usaha dan break even point(BEP) pada usaha pembesaran ikan nila Bapak Rudi Hartono. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Agustus sampai November 2024. Metode analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa biaya produksi sebesar Rp. 533.866.960/periode, total penerimaan sebesar Rp 864.000.000/periode, pendapatan bersih diperoleh sebesar Rp. 330.133.040/periode, RCR sebesar 1,62, BEP produksi 153 kg, BEP penerimaan sebesar Rp 4.911.323.</p> <p>The high consumption of tilapia in Indragiri Hulu has an impact on the demand for fish in the market. The high level of consumption of tilapia creates an opportunity for tilapia fish farmers. This study aims to determine the production costs, income, business efficiency and break even point (BEP) in Mr. Rudi Hartono's tilapia fish farming business. This study was conducted from August to November 2024. The data analysis method used is descriptive quantitative. The results of the study showed that the production cost was IDR 533,866,960/ period, total revenue was IDR 864,000,000/period, net income was IDR 330,133,040/period, RCR was 1.62, BEP production was 153 kg, BEP price was IDR 4,911,323.</p>2025-07-03T05:19:00+00:00Copyright (c) 2025 JURNAL AGRIBISNIS